Makin Jago Kejar Mimpi untuk Aktualisasi Diri

 

Aku ingat saat pertama kali belajar tentang teori kebutuhan dasar manusia  atau yang dikenal dengan Teori Kebutuhan Maslow di bangku SMP. Bu guru menjelaskan bahwa menurut Maslow, manusia harus memenuhi kebutuhannya yang paling rendah terlebih dahulu sebelum naik ke tingkat yang lebih tinggi, sampai ia bisa mengaktualisasikan dirinya. Kebutuhan manusia yang paling dasar yaitu;

kebutuhan fisiologis, kebutuhan pokok seperti sandang, pangan, papan lalu berlanjut ke kebutuhan keamanan dan keselamatan contoh bebas dari teror, bebas dari ancaman kemudian  manusia juga memiliki kebutuhan sosial, memiliki teman, keluarga.  Sampai sini, aku kecil manggut-manggut tanda paham.  Bu guru melanjutkan penjelasannya, ada dua kebutuhan lagi yang akan muncul bila tiga kebutuhan dasar tadi sudah terpenuhi yaitu kebutuhan penghargaan  dan kebutuhan aktualisasi diri. Dua kebutuhan yang dulunya aku belum paham sampai akhirnya BOOM!! kayaknya sekarang mulai paham dan butuh nih.

Aku tadinya seorang ibu rumah tangga yang memiliki bisnis sampingan (online shop) dengan puluhan reseller aktif. Selama dua anakku di sekolah, aku sibuk koordinasi dengan banyak pihak, bikin konten untuk media sosial jualan ku, dll sambil mengasuh bayi. Pekerjaan domestik rumah tangga alhamdulillah ada yang mengerjakan. Mengejar target bulanan, memikirkan ide konten jadi hal yang membuat hari-hari ku berwarna, setelah resign mengajar di tahun 2013. Pandemi 2020 memaksa aku untuk merubah ritme kehidupanku. Tiba-tiba semua anak di rumah dan Mba ART terpaksa diberhentikan. Praktis akulah yang harus menjadi manajer mengelola keseharian di rumah, mengerjakan urusan domestik rumah tangga dan menjadi kepala sekolah sekaligus guru untuk anak-anak. Bisnis? Aku tinggalkan dengan sangat terpaksa.  Dua tahun lebih, hidupku di sekitar rumah dan anak-anak.

Siap-siap Comeback

Sekarang anak-anak sudah mulai sekolah lagi meski yang kembali ke sekolah hanya satu anak, satu anak lagi dan satu balita aku putuskan untuk tetap belajar di rumah, melakukan pendidikan rumah berbasis keluarga bersama kami orang tuanya. Rasanya rindu untuk kembali sibuk mengerjakan hal selain rumah dan anak-anak. Kembali berbisnis sempat terlintas namun sepertinya aku belum siap akan kesibukannya. Sampai satu hari aku melihat artikel di sini juga kebutuhan akan aktualisasi diri aku mulai terpikir untuk kembali mengaktivasi minat yang sudah lama aku tinggalkan yaitu menulis.   

Anggap saja ini jadi awalan aku untuk mengejar mimpiku. Memang apa sih mimpiku? Sederhana sih, aku mau tetap berdaya meski usia tak lagi muda dan caranya bisa apa saja. Aku pilih yang paling dekat dengan minatku supaya mudah untuk mencapainya. Syukur kalau dari aktivitas ini bisa menghasilkan. Aku bisa punya tabungan lagi untuk mencapai tujuan finansial keluarga.

Aku sadar saat memutuskan untuk comeback pasti banyak penyesuaian yang dilakukan dan juga prosesnya tidak mudah apalagi aku sekarang ada tanggung jawab untuk mengelola keseharian anakku yang homeschooling. Bersyukur banget  kita hidup di era digital yang serba memudahkan ini. Banyak online course bagus yang bisa kita ikuti untuk menambah skill kita dari rumah jadi kita ga perlu jauh-jauh belajar. Contohnya aku suka cek di ibu punya mimpi di sana tersedia banyak kelas dan kita bisa pilih kelas yang sesuai dengan kebutuhan. 

Tips Ibu Makin Jago

      Aku sedang belajar untuk melakukan suatu hal secara mindfull nih Bu termasuk dengan urusan mengejar mimpi. Tidak perlu tergesa-gesa dan tidak perlu membandingkan dengan capaian orang lain yang terpenting aku bertumbuh setiap harinya. Berikut aku share caraku untuk jadi ibu makin jago versi ku :

      1. Atur jadwal dan set prioritas

      Keseharian ibu rumah tangga padat sekali ya Bu karenanya perlu atur jadwal agar kita bisa mengelola keseharian dengan maksimal. Kebiasaan membuat jurnal sejak remaja sangat membantu. Aku terbiasa menulis jurnal setiap malam untuk kegiatan yang harus aku lakukan besok hari dengan begini tidak ada waktu untuk lama-lama scrolling IG atau malah larut dalam drama korea yang tak berkesudahan.

      2. Tetapkan jadwal belajar  dan belajar dengan serius

Buat comeback, aku sadar aku harus belajar ilmu baru yang kini sudah banyak berkembang. Aku tetapkan jadwal belajar selama satu jam setiap hari. Misal dengarkan podcast, youtube, atau masuk kelas online. Selama satu jam itu terkadang aku pecah-pecah menjadi 15 menit karena kesibukan rumah tangga, tapi gapapa, yang penting fokus di waktu itu belajar dengan serius.

3. Portofolio karya

Layaknya seseorang yang mau melamar kerja, portofolio untuk seorang yang mau kembali aktif juga penting ya Bu. Aku mulai memasukan jadwal menulis satu artikel atau satu cerita setiap hari minimal 500 kata. Kenapa harus pakai minimal kata? Supaya memancing ide tulisan lebih banyak lagi yang keluar dan itu sangat berguna untuk mengasah lagi kemampuan menulisku.

4. Set goal yang realistis

Bikin capaian minimum yang paling mudah dicapai supaya tidak stress dan cepat menyerah. Contoh bila mimpi Ibu seperti aku nih, menjadi penulis, bisa mulai dari goal menulis artikel tentang topik yang Ibu suka  seminggu sekali. Lebih mudah ya dan reach-able 

5. Ikut kompetisi

Bila ada kompetisi aku beranikan untuk ikut. Kalah menang urusan belakang namun mengalahkan rasa takut, ga pede, itu yang utama untukku

6. Gabung komunitas

Biar makin semangat aku ikut komunitas yang berhubungan dengan minat. Melalui komunitas ini aku bisa update hal baru dan juga menambah jejaring pertemanan

 

Kejar Mimpi Selagi Berdaya

Kegiatan seorang Ibu memang tidak ada habisnya. Rasanya 24 jam tidak cukup tapi jangan lupa ya Bu, untuk memberi perhatian kepada diri sendiri. Selagi masih ada waktu, tenaga dan uang yuk bareng aku kita melangkah menuju impian kita. Ibu makin jago mengejar mimpi bisa menjadi kenyataan.

Sumber :

1.  https://ibumakinjago.id/content/jago-menambah-penghasilan-dari-hobi-kenapa-enggak/
2.  https://ibumakinjago.id/mau-menjadi-penulis-dan-mendapatkan-uang-ini-dia-caranya/